.jpg)
Sistem Manajemen
Lingkungan merupakan bagian integral dari sistem manajemen perusahaan secara
keseluruhan yang terdiri dari satu set pengaturan-pengaturan secara sistematis
yang meliputi struktur organisasi, tanggung jawab, prosedur, proses, serta
sumberdaya dalam upaya mewujudkan kebijakan lingkungan yang telah digariskan
oleh perusahaan.
Perusahaan yang
proaktif dalam melaksanakan sistem ini mencari beberapa keuntungan:
• Peningkatan
persyaratan kepatuhan terhadap peraturan;
• pasar terbuka
dan mengurangi hambatan perdagangan;
• Pengurangan
kewajiban dan risiko;
• Pengurangan
dampak berbahaya bagi lingkungan;
• Pembentukan
sistem untuk terus perbaik dampak terhadap lingkungan hidup, dll.
Sistem Manajemen
Lingkungan ISO 14001 : 2004 merupakan
sebuah standar internasional yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan untuk
membantu organisasi meminimalkan pengaruh negatif kegiatan operasional mereka
terhadap lingkungan yang mencakup udara, air, suara, atau tanah.
Sistem Manajemen
Lingkungan merupakan bagian integral dari sistem manajemen perusahaan secara
keseluruhan yang terdiri dari satu set pengaturan-pengaturan secara sistematis
yang meliputi struktur organisasi, tanggung jawab, prosedur, proses, serta
sumber daya dalam upaya mewujudkan kebijakan lingkungan yang telah digariskan
oleh perusahaan. Sistem manajemen lingkungan memberikan mekanisme untuk
mencapai dan menunjukkan performasi lingkungan yang baik, melalui upaya
pengendalian dampak lingkungan dari kegiatan, produk dan jasa. Sistem tersebut
juga dapat digunakan untuk mengantisipasi perkembangan tuntutan dan peningkatan
performasi lingkungan dari konsumen, serta untuk memenuhi persyaratan peraturan
lingkungan hidup dari pemerintah.
Ada berbagai
tahapan untuk dapat mengembangkan, menerapkan, memelihara dan meningkatkan
efektifitas sistem diantaranya:
Tahap 1:
Persiapan
Tahap 1:
Pengembangan
Tahap 3:
Penerapan
Tahap 4:
Evaluasi dan Monitoring
Tahap 5:
Sertifikasi
Tahap 6:
Pemeliharaan dan Improvem
Tujuan secara
menyeluruh dari penerapan sistem manajemen lingkungan (SML) ISO 14001 sebagai
standar internasional yaitu untuk mendukung perlindungan lingkungan dan
pencegahan pencemaran yang seimbang dengan kebutuhan sosial ekonomi. Manajemen
lingkungan mencakup suatu rentang isu yang lengkap meliputi hal-hal yang
berkaitan dengan strategi dan kompetisi. Penerapan ISO 14001 juga memberikan
banyak manfaat bagi perusahaan. Beberapa manfaat yang penting yaitu
meningkatkan kinerja lingkungan, mengurangi biaya dan meningkatkan akses pasar.
ISO 14001:2004 memiliki banyak manfaat
diantaranya:
menurunkan
potensi dampak terhadap lingkungan
meningkatkan
kinerja lingkungan
memperbaiki
tingkat pemenuhan (compliance) peraturan
mengurangi
dan mengatasi resiko lingkungan yang
mungkin timbul.
dapat menekan biaya produksi
dapat mengurangi
kecelakaan kerja
dapat
memelihara hubungan baik dengan
masyarakat, pemerintah dan pihak-pihak yang peduli terhadap lingkungan.
memberi jaminan
kepada konsumen mengenai komitmen pihak manajemen puncak terhadap lingkungan.
dapat mengangkat
citra perusahaan,
meningkatkan kepercayaan
konsumen dan
memperbesar
pangsa pasar.
mempermudah
memperoleh izin dan akses kredit bank.
dapat
meningkatkan motivasi para pekerja.
mengurangi biaya
dan meningkatkan pendapatan
meningkatkan
hubungan dengan supplier.
langkah menuju
pembangunan yang berkelanjutan
Masalah
lingkungan mempunyai implikasi penting yang terus meningkat bagi perusahaan dan
organisasi lainnya, tergantung pada bagaimana reaksi pada perusahaan tersebut.
Ternyata perhatian terhadap lingkungan dapat memiliki pengaruh positif dan
negatif yang cukup luas pada perusahaan dalam mencapai tujuan dan sasarannya.
Lingkungan menyodorkan resiko sebanyak peluang yang ada. Perusahaan yang
memahami hal ini, secara bertahap mempunyai paling tidak dua alasan utama yaitu
untuk menghemat dan memperluas pasar atau mengakses pasar baru. Alasan-alasan
lainnya yaitu mengurangi gangguan sosial yang berasal dari keberadaan industri
itu sendiri misalnya, mengurasi kebisingan, polusi air, polusi udara,
kemacetan, dan social responsibilty. Yang dimaksud dengan social responsibility
yaitu perusahaan sebaiknya mengembalikan profit kepada masyarakat (pajak) dan
kontribusi kepada masyarakat melalui acara-acara budaya, ilmu pengetahun, seni
dan atletik.
DAFTAR
PUSTAKA
https://www.scribd.com/doc/57064685/MAKALAH-MANAJEMEN-LINGKUNGAN
http://konsultaniso.web.id/sistem-manajemen-lingkungan-iso-140012004/sistem-manajemen-lingkungan-iso-140012004/
http://mohamadramdani93.blogspot.co.id/2013/07/sistem-manajemen-lingkungan.html
http://ninisbanuwati14054.blogspot.co.id/2015/01/sistem-manajemen-lingkungan-artikel.html
http://indartosolution.blogspot.co.id/2010/11/sistem-manajemen-lingkungan-14001.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar