Manusia berinteraksi dengan lingkungan hidupnya. Interaksi
antara manusia dan lingkungan hidup merupakan proses saling mempengaruhi antara
satu dan lainnya.
Lingkungan hidup memiliki pengaruh besar bagi manusia karena merupakan komponen penting dari kehidupan manusia. Begitupun sebaliknya, manusia memiliki pengaruh besar terhadap lingkungan hidup dalam hal pemeliharaan dan pelestarian. Lingkungan hidup manusia terdiri atas lingkungan alam, lingkungan, sosial, budaya dan ekonomi.
Lingkungan hidup memiliki pengaruh besar bagi manusia karena merupakan komponen penting dari kehidupan manusia. Begitupun sebaliknya, manusia memiliki pengaruh besar terhadap lingkungan hidup dalam hal pemeliharaan dan pelestarian. Lingkungan hidup manusia terdiri atas lingkungan alam, lingkungan, sosial, budaya dan ekonomi.
Manusia adalah mahluk hidup ciptaan tuhan dengan segala fungsi
dan potensinya yang tunduk kepada aturan hukum alam, mengalami kelahiran,
pertumbuhan, perkembangan, dan mati, dan seterusnya, serta terkait dan
berinteraksi dengan alam dan lingkungannya dalam sebuah hubungan timbal balik
baik itu positif maupun negatif.
Lingkungan adalah suatu media di mana makhluk hidup
tinggal, mencari, dan memiliki karakter serta fungsi yang khas yang mana
terkait secara timbal balik dengan keberadaan makhluk hidup yang menempatinya,
terutama manusia yang memiliki peranan yang lebih kompleks dan riil.
Manusia mendapakna unsur-unsur yang diperlukan dalam hidupnya
dari lingkungan. Makin tinggi kebudayaan manusia, makin beraneka ragam
kebutuhan hidupnya. Makin besar jumlah keburuhan hidupnya berarti makin besar
perhatian manusia terhadap lingkungannya.
Perhatian dan pengaruh manusia terhadap ligkungan makin
meningkat pada zaman teknologi maju. Masa ini manusa mengubah lingkungan hidup
alami menjadi leingkungan hidup binaan. Eksplotasi sumber daya alam makin
meningkat untuk memenuhin bahan dasar industri. Sebaliknya hasil industri
berupa asap dan limbah mulai menurunkan kualitas lingkungan hidup.
Berdasarkan sifatnya, kebutuhan hidup manusia dapat dilihat dan
dibagi menjadi 2, yaitu kebutuhan hidup materil antara lain adalah air, udara,
sandang, pangan, papan, transportasi sera perlengkapan fisik lainnya. Dan
kebutuhan nonmateril adalah rasa aman, kasih sayang, pengakuan atas
eksistensinya, pendidikan dan sistem nilai dalam masyarakat.Manusia merupakan
komponen biotik lingkungan yang memiliki daya fikir dan daya nalar tertinggi
dibandingkan makluk lainnya. Di sini jelas terlihat bahwa manusia merupakan
komponen biotik lingkungan yang aktif. Hal ini disebabkan manusia dpaat secara
aktif mengelola dan mengubah ekosistem sesuai dengan apa yang dikehendaki.
Kegiatan manusia ini dapat menimbulkan bermacam-macam gejala.
Dalam
lingkungan alam terjadi interaksi antara lingkungan abiotik dengan lingkungan
biotik atau sebaliknya. Bahkan, antar komponen lingkungan biotik dan antar
komponen lingkungan abiotik juga terjadi saling keterkaitan.
Interaksi
antara komponen abiotik dengan biotik contohnya :
· Tanah,
· Suhu
· Dan curah hujan yang
memengaruhi jenis tanaman yang tumbuh suatu daerah.
Lingkungan
biotik juga dapat memengaruhi lingkungan abiotik. Contohnya :
· Daerah yang banyak
tumbuhannya akan membuat suhu udara menjadi lebih sejuk.
· Daerah yang masih banyak
tumbuhannya juga dapat menyimpan air tanah lebih banyak karena tanah di
bawahnya dapat menyerap air lebih banyak.
Usaha-usaha
yang dilakukan pemerintah untuk menjaga lingkungan antara lain:
1. Melarang penebangan kayu
tanpa izin dari pemerintah(Departemen Kehutanan),
2. Mencabut izin pengusaha
HPH yang melanggar peraturan,
4. Melakukan permajaan
tanaman,
5. Melakukan rehabilitas
dan reboisasi areal hutan yang rusak, dan
6. Melakukan penanaman di
lahan kritis.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar