Jumat, 11 Desember 2015

Manajemen Lingkungan

Pengertian Manajemen lingkungan
Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 merupakan sebuah standar internasional yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan untuk membantu organisasi meminimalkan pengaruh negatif kegiatan operasional mereka terhadap lingkungan yang mencakup udara, air, suara, atau tanah.
Sistem manajemen lingkungan dimaksudkan untuk meresmikan prosedur untuk mengelola dan mengurangi dampak lingkungan.  perusahaan-perusahaan konstruksi harus mulai bekerja untuk menerapkan sistem manajemen lingkungan yang lebih lengkap. Sistem ini digunakan untuk mengatasi dampak organisasi di bawah lingkungan. Organisasi menerapkan sistem tersebut untuk menjaga kepatuhan terhadap peraturan lingkungan, biaya lingkungan yang lebih rendah, mengurangi risiko, melatih karyawan, mengembangkan indikator dampak, dan meningkatkan kinerja lingkungan.Beberapa perusahaan konstruksi telah menerapkan sistem manajemen lingkungan penuh.
Tujuan penerapan manajemen lingkungan bagi perusahaan diantaranya :
1.      Mendorong upaya dan melakukan pendekatan untuk pengelolaan Lingkungan hidup dan sumberdaya alam dan kualitas pengelolaannya diseragamkan pada lingkup global.
2.      Meningkatkan kemampuan organisasi untuk mampu memperbaiki kualitas dan kinerja Lingkungan Hidup dan Sumberdaya Alam.
3.      Memberikan kemampuan dan fasilitas pada kegiatan ekonomi dan industri, sehingga tidak mengalami rintangan dalam berusaha.Oleh karena itu organisasi seperti perusahaan, industri, RS dll diharapkan peduli dengan lingkungan dalam artian memperhatikan kegiatannya/aktivitasnya agar tidak menganggu lingkungan atau menimbulkan pencemaran lingkungan baik emisi udara, air, tanah misal pembuangan limbah ke sungai, polusi udara, dll.
ISO 14000 adalah standar sistem manajemen utama yang mengkhususkan pada persyaratan bagi formulasi dan pemeliharaan dari Sistem Manajemen Lingkungan.
ISO 14000 dapat menjadi alat bantu bagi organisasi yang fokus terhaap pengendalian aspek lingkungan.
Manfaat diterapkan Sistem manajemen lingkungan bagi organisasi atau perusahaan
v  Organisasi, dengan sistem manajemen mutu yang mereka targetkan dan kembangkan terus-menerus, secara tidak langsung juga mengurangi potensi mereka untuk menderita kerugian yang diakibatkan oleh denda atas rusaknya lingkungan sebagai dampak dari operasional mereka.
v  Penghematan anggaran organisasi. Sebab dengan diberlakukannya Sistem Manajemen Lingkungan, organisasi menjadi lebih ketat dalam hal efisiensi sumberdaya dan biaya.
v  Organisasi menjadi lebih responsif untuk menyesuaikan diri dengan peraturan terbaru tentang Lingkungan sehingga (sekali lagi) mengurangi resiko terkena denda atas polusi yang mungkin ditimbulkan.
v  Menguatkan merek dagang dari organisasi tersebut (jika ada). Sebab dengan memberlakukan Sistem Manajemen Lingkungan, dapat membuat lebih banyak orang menjadi simpatik sebab organisasi yang bersangkutan sangat memperhatikan dan berusaha meminimalisir dampak lingkungan yang sekiranya mereka timbulkan.


Tidak ada komentar: